Pertamina Lubricants Rilis Kemasan Baru Meditran SX Plus 15W-40 API CI-4 1L

Pertamina Lubricants rilis kemasan baru Meditran SX Plus 15W-40 API CI-4 1L - PTPL
Pertamina Lubricants rilis kemasan baru Meditran SX Plus 15W-40 API CI-4 1L - PTPL

Autogear.id - PT Pertamina Lubricants (PTPL), anak usaha Subholding Commercial & Trading Pertamina Patra Niaga, meluncurkan produk kemasan baru, Meditran SX Plus 15W-40 API CI-4 kemasan 1 liter.

Peluncuran tersebut dilakukan pada ajang Indonesia International Auto Parts Accessories & Equip Exhibition (INAPA) 2024, yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Diketahui INAPA merupakan pameran B2B skala internasional, yang mempertemukan para pelaku bisnis transportasi darat, logistik, dan komponen pendukungnya.

Di samping memperkenalkan kemasan baru Meditran SX Plus 15W-40 API CI-4 kemasan 1 liter, varian produk diesel engine oil yang utama seperti Meditran SX SAE 15W-40, Meditran SC 15W-40 dan Meditran S 40 CF-2 juga diperkenalkan pada INAPA tahun ini.

VP Marketing Pertamina Lubricants Nugroho Setyo Utomo mengatakan, dengan peluncuran ini, PTPL berupaya untuk memberikan fleksibilitas bagi konsumen kendaraan komersial, melalui pilihan kemasan yang lebih variatif.

Disampaikan Nugroho Setyo Utomo, dengan kualitas standar internasional yang sudah teruji dalam kondisi cuaca dan jalan yang ekstrem, pelumas seri Meditran dapat memberikan perlindungan maksimal pada mesin diesel.

Bahkan, salah satu varian, Meditran SX 15W-40, juga sudah kompatibel dengan sistem EGR (Exhaust Gas Recirculation) dan memiliki level performa yang diakui oleh berbagai produsen kendaraan komersial Eropa seperti Mercedes Benz, MAN, Volvo, Renault Truck, dan Deutz.

PTPL sebagai perusahaan pelumas kelas dunia, mengakui selama ini juga menghadirkan beragam pelumas berkualitas tinggi untuk industri otomotif komersial. Terutama untuk diesel engine oil, transmisi oil, dan Spreeze (penetrating oil). “Pelumas kami mendukung berbagai armada perusahaan untuk beroperasi dengan optimal, dan menjadi semakin handal,” pungkas Nugroho Setyo Utomo.


(uda)