Autogear.id – Meramaikan segmen family SUV, PT Indomobil Energi Baru, agen pemegang merek GAC AION Indonesia memasarkan secara resmi mobil listrik pertamanya, AION Y Plus.
Mobil listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV) yang mengusung platform AEP 2.0 dan memiliki motor listrik berkekuatan 150 kW, atau setara dengan 201,9 hp dan torsi 225 Nm.
President AION South East Asia Ocean Ma menjelaskan, AION melihat pasar Indonesia begitu potensial, dengan jumlah penduduknya yang besar. Sehingga mereka serius untuk memperluas pasar ke Indonesia.
Bahkan lanjut Louis, AION sangat berambisi untuk membuat Indonesia menjadi basis inti perakitan mobil GAC Aion untuk memenuhi kebutuhan pasar di kawasan ASEAN.
"Tren perubahan dari mobil konvensional ke mobil listrik di Indonesia sangat cepat, mendorong kami memanfaatkan momen tersebut. Kami sangat yakin akan hal itu di Indonesia. Ditambah lagi kualitas produk dan pengalaman global yang kami miliki. Berbekal tiga hal ini, kami sangat percaya diri mampu berkompetisi di pasar Indonesia," urai Ma di Fairmont Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2024) malam.
Sementara itu, CEO GAC Aion Indonesia, Andry Ciu mengutarakan, produk ini hadir dalam dua varian, Exclusive dan Premium. Yang membedakan keduanya adalah kapasitas baterainy.
“AION Y Plus Exclusive mengantongi jarak tempuh 410 km, sementara Premium mampu menempuh jarak 490 km. Jadi perbedaan kedua varian ini hanya jarak tempuh, karena kapasitas baterainya beda. Selebihnya, terkait fitur dan lainnya sama,” pungkas Andry.
Lebih jauh dijelaskan, AION Y Plus menggunakan baterai tipe Lithium Iron Phospate buatan GAC Aion, membawa teknologi yang mereka namakan Magazine Battery 2.0. Teknologi ini diklaim sanggup meredam panas akibat tembakan senjata api.
“Baterai ini telah diuji coba dengan peluru senjata api. Benar-benar senjata api ya! Hasilnya bisa tahan tembakan peluru, serta tidak mudah terbakar. Selain itu, mobil ini memiliki kabin lapang, sehingga memenuhi beragam kebutuhan konsumen Indonesia,” paparnya.
BEV ini mempunyai memiliki panjang 4.535 mm, lebar, 1.870 mm, dan tinggi 1.650 mm dengan wheelbase 2.750 mm. Eksterior EV memiliki desain lampu depan yang dijuluki “Angel Wings Big Eyes”, menyerupai sayap bidadari menghiasi lampu utama. Dipadukan dengan fender yang menegaskan sebuah SUV Crossover. Lampu belakang Skyline Through-Type, memberikan kesan elegan dan futuristic.
Untuk hiburan, mobil listrik ini menyematkan head unit layar sentuh berukuran 14,6 inci, MID full digital ukuran 10,25 inci, dan panoramic roof. Digadang-gadang AION Y Plus akan bersaing dengan rival-rival di kelasnya, semisal Chery Omoda E5, Wuling Cloud EV dan BYD Dolphin.
Menyangkut harganya, AION Y Plus ditawarkan dengan harga Rp415 juta on the road (OTR) Jakarta untuk tipe Exclusive dan Rp475 juta OTR Jakarta untuk tipe Premium.
(uda)