Autogear.id - Indonesia Technician Grand Prix (ITGP) kembali hadir tahun ini. Kini dalam ‘Road to ITGP’, telah rampung babak pamungkas di tingkat regional dengan terpilih 26 finalis.
Mereka akan bertarung dalam kompetisi nasional, yang digelar pada akhir Juli 2025 di PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Karawang, Jawa Barat.
Total dari 6000 lebih teknisi seluruh Indonesia sudah mengikuti tahap seleksi. Mulai dari tes teori, Customer Satisfaction (CS), serta troubleshooting skill.
Sebanyak 26 wilayah, diambil masing-masing satu pemenang untuk adu skill di level nasional. Seleksi tersebut berlangsung pada April hingga Mei 2025.
”ITGP sudah diadakan sejak tahun 2000, dan tahun ini adalah ke-18 kali dihelat. Kontes teknisi Yamaha ini sudah menyelesaikan bagian seleksi regional, menghasilkan juara pertama di sejumlah area. Melangkah ke tahap penentuan jawara se-Indonesia,” ungkap Assistant GM CS Division YIMM, Johannes B.M.S.
Pada fase final nanti, peserta akan diuji beberapa aspek, termasuk troubleshooting skill menggunakan teknologi Yamaha Diagnostic Tool (YDT), dengan motor Nmax ‘Turbo’.
Terkait hal tersebut para finalis terus bersiap dalam latihan, merupakan bagian penting dari rentetan perjalanan menuju babak terakhir, untuk menjadi yang terbaik.
Uji kemampuan yang dijalani di tahap regional menjadi gambaran, guna menghadapi persaingan di puncak event. Selain itu, para finalis juga bersiap di area masing-masing, seperti :
-Latihan CS, yaitu cara berkomunikasi atau keterampilan dalam melayani dan memahami keluhan dari konsumen.
-Mengasah skill teknis troubleshooting, menggunakan teknologi YDT. Kunci utama dalam penilaian troubleshooting adalah kecepatan, ketepatan menemukan masalah, serta memberi solusi pada konsumen.
-Test appraisal (menaikan nilai jual motor Yamaha), dengan tujuan akhir tukar tambah motor Yamaha. Membuat video profil terkait keikutsertaan ITGP, untuk menyesuaikan dengan era digital.
Selain ITGP, juga telah terseleksi para juara pertama masing-masing dari 24 wilayah, yang akan mengikuti final SMK Skill Contest di tingkat nasional.
Mereka berasal dari sekolah kejuruan yang memiliki Kelas Khusus Yamaha (KKY). Di tahap regional mereka jalani seleksi mencakup tes teori, perawatan berkala dan pengukuran.
Menuju kontes nasional, para finalis SMK membuat video profil juga, terkait keikutsertaan dalam SMK Skill Contest di tingkat nasional.
Selain itu diadakan pula kompetisi video, dengan materi mengenai YECVT dan FI system, buat guru-guru yang mendampingi para siswa finalis tahap nasional. Nantinya akan diambil 5 terbaik untuk kompetisi di nasional.
(uda)