Autogear.id – Chery secara resmi merilis platform teknologi mobil hybrid baru, yang mereka sebut Chery Super Hybrid(CSH).
Mengenai platform teknologi baru itu, banyak hal yang bisa diulas. Sebut saja di antaranya kelebihan dan efisiensi super, digadang-gadang merupakan solusi tepat untuk mendukung teknologi kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.
Head of Brand Department PT Chery Sales Indonesia (CSI), Rifkie Setiawan mengatakan, platform teknologi yang Chery bawa ke pasar otomotif Indonesia kiranya menjadi standard baru.
Bahkan menurut Rifkie, bisa dibilang sebagai 'game changer' untuk teknologi hybrid yang selama ini dikenal di pasar otomotif Indonesia.
"Teknologi hybrid terbaru ini sesuai untuk masyarakat Indonesia penyuka aktivitas luar ruang, lantaran di dalam CSH tersemat fitur V2L,” jelas Rifkie mengomentasi seputar CSH.
Kemudian dia menambahkan, pada platform teknologi CSH juga terdapat Nap Mode yang dilengkapi fitur No Noise Engine dan No Carbon Emission.
“Hal tersebut tentunya menambah kenyamanan dan keamanan untuk beristirahat di dalam mobil, saat melakukan perjalanan,” ungkap Rifkie.
Sebenarnya, pada tahun 2025 teknologi ini disempurnakan. Sampai akhirnya melahirkan generasi kelima, dengan menawarkan performa tinggi, serta efisiensi energi maksimal di kelasnya.
Lebih lanjut, CSH ditenagai mesin ACTECO Engine H4J15, dengan tingkat efisiensi termal mencapai 44,5% dan konsumsi bahan bakar 76+ km/liter.
Selain itu, pada mobil berteknologi CSH disematkan Stepless Super Hybrid DHT, yang memberikan efisiensi mekanis hingga 98,5% dengan standar keamanan terbaik.
Baterai lithium iron phosphate berstandar IP68 menjadi kombinasi pelengkap. Tidak hanya tahan terhadap air, debu, dan suhu ekstrem hingga 95°C. Tetapi mampu mengisi daya lebih cepat dari 30% ke kondisi 80% hanya dalam 20 menit.
Dengan menggabungkan teknologi canggih dan mutakhir, CSH menetapkan standar baru dalam industri otomotif global, khususnya pada segmen kendaraan hybrid.
Teknologi ini menghadirkan solusi mobilitas yang efisien dan berdaya saing tinggi, mengutamakan efisiensi energi tanpa mengorbankan performa.
Langkah strategis yang diterapkan Chery ini tentu tidak hanya memperkuat lini produk merek asal Tiongkok tersebut di pasar domestic. Melainkan juga memberikan lebih banyak pilihan, terutama bagi konsumen yang mencari kendaraan elektrifikasi terbaru dan ramah lingkungan.
Apalagi dengan teknologi CSH ini, konsumen masih tetap bisa menggunakan bahan bakar yang tersedia di banyak SPBU seperti sekarang.
(uda)