Autogear.id - Ragam ide kreatif yang dikompetisikan dalam ajang 'Your Art Your Icon', mencapai ribuan peserta. Ajang yang diselenggarakan sejak akhir 2024 lalu itu dihadiahi dengan BinguoEV yang juga juga jadi kanvas desain para kreator. Ajang yang merupakan inisiasi dari Wuling Motors (Wuling) dengan Jakarta Illustration & Creative Arts Fair (JICAF) memang sengaja memberikan wadah kreatifitas buat para desainer.
Uniknya, pemenangnya justru yang baru mendesain 4 hari jelang penutupan lomba. Adapun pengumuman pemenang kompetisi ini disampaikan pada Senin di booth Wuling, Hall D booth D2, dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIEXPO Kemayoran. Untuk pemenang utama dalam kompetisi ini mendapatkan 1 (satu) unit BinguoEV lengkap dengan sentuhan eksterior yang menggunakan desain livery karyanya.
Co-Founder JICAF, Sunny Gho mengungkapkan kesannya terhadap kompetisi ini. "Bagian yang Kami cari adalah bagaimana teman-teman illustrator memanfaatkan bidang BinguoEV secara maksimal. Kalau biasanya lomba itu 2 dimensi, untuk kompetisi kali ini 3 dimensi, ada 4 sisi, bahkan sampai atap dan juga objek roda. Banyak teman-teman yang sudah memanfaatkannya dengan baik, dan itu yang menjadi nilai plus untuk saya," ujar Sunny Gho.
Ia juga melihat ciri khas dari para ilustrator, bagaimana mereka bisa menampilkan gayanya atau signature-nya dengan unik dan berbeda dari yang lain. Ini juga menjadi sebuah pertimbangan yang penting buat Sunny. Acara yang kick-off pada tanggal 16 Desember 2024, Wuling dan JICAF pun mulai mengumpulkan submission dan melakukan roadshow ke empat kota besar di Indonesia, yaitu Surabaya, Solo, Bandung, dan Jakarta.
Baca Juga:
New Air ev dan New Cloud EV di Indonesia International Motor Show 2025
Roadshow ini dirancang untuk menjangkau lebih banyak illustrator dari berbagai latar belakang dan memberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam kompetisi yang menggabungkan seni dan teknologi otomotif. Dalam periode tersebut, tercatat lebih dari 1.000 peserta mengirimkan berbagai desain kreatifnya untuk eksterior BinguoEV.
Selanjutnya, seluruh karya seni yang telah diterima melalui tahap kurasi dan penyaringan. Pada tahap ini, tim juri melakukan penilaian dengan melihat beberapa aspek termasuk estetika visual. Aspek ini memperhatikan keharmonisan visual yang diciptakan oleh peserta dengan mobil BinguoEV sebagai kanvas dalam kompetisi.
Lalu, kesesuaian desain dengan tema, kejelasan konsep dan pesan yang disampaikan mengenai desain yang diciptakan juga turut dinilai. Aspek lainnya adalah orisinalitas dan kreativitas yang harus memiliki identitas kuat dan ikonik. "Wah! Tantangan aku tuh lebih ke pusing banget pas harus memberikan penilaian, karena hasil-hasil karya ilustrasi mereka keren-keren banget! Waktu penjurian kemarin, aku, Sunny Gho dan Arief Sutrisno sampai berdebat panjang karena punya standar penilaian masing-masing," ujar Martcellia Liunic, Jakarta-based Artist dan salah satu juri dalam kompetisi ini.
Ia menegaskan bahwa Ia lebih melihat sisi commercial aesthetic, Sunny Gho yang lebih ke technical, dan Arief Sutrisno dari POV product dan brand. Tapi, finally mereka bertiga sepakat, dan terpilih juga 20 shortlisted dan top 3 winner!
Baca Juga:
Mobil Konsep Light of ASEAN ini jadi Daya Pikat Wuling di IIMS 2025
Brand Strategy Manager Wuling Motors, Arief Sutrisno menyatakan rasa girangnya atas antusias para peserta yang telah berpartisipasi dalam kompetisi ini. Apalagi para peserta dapat mengkreasikan eksterior BinguoEV dan mengubahnya menjadi sebuah karya yang unik dan penuh karakter.
"Kompetisi ini membuktikan bahwa BinguoEV tidak hanya berfungsi sebagai kendaraan, tetapi juga menjadi kanvas untuk kreativitas para seniman dan desainer Indonesia. Selain itu desain eksteriornya yang ikonik pun sangat selaras dengan kreativitas secara personal," papar Arief Sutrisno.
Adapun pemenang utama dalam kompetisi ini mendapatkan hadiah yang sangat istimewa, yaitu 1 (satu) unit Wuling BinguoEV lengkap dengan desain livery yang terinspirasi dari kebebasan dalam mengekspresikan diri, adalah Mafazi Qisti Sitepu.
Selanjutnya, juara kedua, Sigit Ezra, berhasil meraih hadiah berupa MacBook Pro M3 melalui karyanya 'Joy Beyond The Limit Of Dreams'. Dilanjutkan ke juara ketiga, Bethania Brigitta, rancangan desain yang menjadi perpanjangan dari identitasnya untuk membawa ceritanya kemanapun ia pergi, turut mendapat apresiasi yang baik dan berhadiah iPad Pro M4.
(uda)