Autogear.id – PT Chery Sales Indonesia (CSI) mengajak puluhan media, untuk langsung melakukan uji kendara Tiggo 8 Chery Super Hybrid (CSH). Kiranya tak perlu menunggu lama, usai mobil itu diperkenalkan saat momen buka puasa bersama di bulan Ramadan kemarin, yang dihelat di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
Perkenalan Tiggo 8 CSH, yang tak lama dilanjutkan dengan kegiatan uji kendara di daerah Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Selasa (15/4/2025) memang bukan tanpa alasan. Salah satunya adalah untuk menyiasati kondisi pasar otomotif yang cenderung melemah, usai Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
“Kita tahu, biasanya selesai Lebaran, pasar otomotif terkesan lesu. Nah, dengan kami perkenalkan kendaraan baru Tiggo 8 CSH ini, kiranya mampu menyemangati kondisi pasar, agar tidak terus-terusan lesu,” ujar Head of Brand Department PT CSI, Rifkie Setiawan, saat obrolan santai di salah satu resto di PIK.
Sehingga lanjut Rifkie, tidak perlu menunggu pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang akan digelar pada bulan Juli nanti, untuk merilis Tiggo 8 CSH secara resmi ke pasaran.
“Kalau bicara harga, akan kami umumkan sewaktu peluncuran resminya nanti. Makanya, uji kendara ini sekalian minta masukan dari teman-teman media, berapa harga ideal Tiggo 8 CSH ini. Setelah dicoba dan dirasakan performanya secara keseluruhan,” tukasnya.
Diketahui, Chery Tiggo 8 CSH merupakan mobil SUV 7-penumpang pertama di Indonesia yang mengusung teknologi CSH. Perpaduan keunggulan teknologi Super Hybrid Electric Vehicle (Super HEV), dan Electric Vehicle (EV).
Model SUV dengan pilihan warna eye catching ini, hadir tidak hanya sebagai alternatif kendaraan hemat energi. Melainkan juga dapat mengungguli kendaraan listrik murni atau EV, dari sisi keterbatasan mobil listrik saat ini.
“Chery Tiggo 8 CSH dengan teknologi Chery Super Hybrid pertama di Indonesia. Teknologi ini merupakan bukti nyata dari dedikasi kami dalam menghadirkan solusi mobilitas masa depan yang efisien, cerdas, dan siap menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia yang dinamis. Diharapkan bisa menjadi pilihan terbaik dari segmen hybrid saat ini, dalam hal efisiensi bahan bakar,” tutur Rifkie.
Tidak seperti hybrid konvensional yang masih sangat bergantung pada mesin bensin, CSH mampu menghasilkan tenaga ke roda secara independen dari motor listriknya, memberikan efisiensi energi yang lebih tinggi, akselerasi yang lebih responsif, dan pengalaman berkendara yang lebih halus serta senyap.
Rifkie mengatakan, hal ini menjadikan Tiggo 8 CSH sebagai teknologi hybrid terbaik dan lebih baik daripada EV, dalam menjawab kebutuhan konsumen Indonesia yang membutuhkan kenyamanan tanpa batas, namun tetap efisien dan ramah lingkungan.
Tiggo 8 CSH juga dirancang untuk memaksimalkan kenyamanan seluruh anggota keluarga dengan kabin luas, fitur keselamatan lengkap, serta dukungan teknologi mutakhir yang memperkuat posisi Chery sebagai pionir inovasi di segmen SUV medium 7-penumpang.
Sebagai pencapaian penting, Tiggo 8 CSH menjadi model pertama dengan teknologi Chery Super Hybrid yang diproduksi dengan sistem kemudi kanan (right-hand drive), khusus untuk pasar Indonesia. Ini menjadi simbol penting, kalau Indonesia tidak hanya menjadi pasar utama Chery di kawasan Asia Pasifik. Melainkan juga sebagai pusat pengembangan teknologi otomotif masa depan.
(uda)