Waspada Potensi Masalah Ketika Tukar Tambah Beli Mobil Baru

Waspada potensi masalah ketika tukar tambah beli mobil baru - Auto2000
Waspada potensi masalah ketika tukar tambah beli mobil baru - Auto2000

Autogear.id - Mungkin banyak di antara pemilik kendaraan yang tidak ingin punya mobil baru, sebelum menjual mobilnya yang lama. Umumnya terkait budget atau terbatasnya garasi rumah. Memang faktanya menjual mobil bekas bukan perkara gampang. Apalagi dilakukan sendiri, tanpa dibantu pihak lain.

Pada prinsipnya, metode trade-in adalah menjual mobil lama untuk dijadikan modal dalam membeli mobil baru. Langkah ini membuat calon pembeli mobil baru dapat terbantu, karena sudah ada down payment (DP) untuk pembelian. Kemudian sisanya bisa dilunasi dengan cara kredit.

Kendati begitu, pemilik mobil harus menjual dulu mobil bekas (mobkas) yang ada di rumah. Bisa via online, mulut ke mulut, surat kabar, atau ditawarkan langsung ke pedagang mobil bekas. Namun potensi masalah sistem penjualan mobkas selalu ada membayangi.

Misalnya saja, ada rasa khawatir mobil bekas yang akan dijual tidak dihargai secara layak, bahkan terlalu murah. Pemilik kendaraan pastinya ingin harga jual terbaik, supaya bisa kembali membeli mobil baru dengan biaya sehemat mungkin.

Atau mungkin ada rasa khawatir dari pemilik mobil, terkait risiko masalah terjebak melakukan transaksi dengan pihak yang tidak bertanggung jawab. Ada pula hal lain yang jadi pertimbangan, seperti waktu yang tersita karena harus datang ke showroom mobkas. Untuk menjual mobil, yang ternyata belum tentu ditawar sesuai harapan. Atau harus sabar menunggu supaya mobil lama dapat dijual dengan harga paling bagus. Kalau begitu, solusinya harus bagaimana?

Solusi Auto2000 untuk Trade In Mobil

Sebagai preferred dealer Toyota di Indonesia, Auto2000 memahami kesulitan pelanggan. Dengan menawarkan solusi lewat program trade-in atau tukar tambah. Pemilik mobil tidak perlu repot, lantaran cukup mengakses website resmi Auto2000 melalui ponsel, atau datang langsung ke cabang terdekat.

Setelah melewati proses pendaftaran dan administrasi, account executive dealer akan menghubungi pemilik kendaraan, untuk membantu proses tukar tambah. Sekaligus memanfaatkan promo penjualan yang ditawarkan. Termasuk mendampingi hingga proses tukar tambah selesai.

Menariknya, program tukar tambah ini berlaku pula untuk merek selain Toyota, yang membuat pelanggan tidak perlu ragu untuk memanfaatkannya. Pengecekan mobkas dilakukan secara detail, terstandarisasi Toyota, dan transparan.

“Gunakan fitur pembelian mobil dengan cara trade-in atau tukar tambah. Bisa melalui website resmi atau datang langsung ke cabang kami. Tak perlu bingung lagi urusan mobil lama, karena akan mendapatkan penawaran harga terbaik yang pantas, sesuai kondisi mobil setelah melalui proses appraisal,” jelas Marketing Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara.

Lanjutnya lagi, tidak perlu khawatir menjadi korban penipuan. Sehingga memberikan rasa tenang, aman, dan nyaman. “Tentunya dalam melakukan transaksi, kami pastikan pemilik mobil hanya mentransfer uang ke rekening perusahaan,” pungkasnya.


(uda)