Bandung Jadi Pemantik, Nostalgia Jalur Da90s Siap Roadshow

Group Otomotif 1990 melakukan nostalgia mengenang era 90 an di Taman Radio, Dago, Bandung, Jawa Barat - IMX
Group Otomotif 1990 melakukan nostalgia mengenang era 90 an di Taman Radio, Dago, Bandung, Jawa Barat - IMX

Autogear.id - Group Otomotif 1990 menggelar kegiatan Nostalgia Jalur Da90's. Sebuah acara yang telah berhasil menghidupkan kembali memori indah era 90an. Sehingga menarik perhatian dan pujian dari berbagai generasi.

Acara ini diresmikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat (Jabar), di Taman Radio, Dago, Bandung, Jabar, (26/11). Sebagai penanda pentingnya acara ini dalam mempromosikan budaya dan sejarah otomotif daerah.

Disamping itu, kehadiran dan dukungan aparat pemerintah ini mencoba menegaskan komitmen bersama. Untuk melestarikan warisan budaya, sambil mendorong pariwisata dan kegiatan ekonomi di kawasan tempat acara berlangsung.

Taman Radio, Dago, Bandung sendiri dipilih karena nilai sejarahnya, yang telah menjadi ikon Dago di era 90an. Pameran mobil-mobil klasik seperti Toyota Crown, BMW E30, Mitsubishi Colt, Daihatsu Feroza, hingga Maxda RX7 membuat acara kian semarak.

Ditambah penampilan musik alunan rumpun bambu serta musik akustik, dan berbagai aneka kuliner menjadi daya tarik yang diandalkan. Tentunya kehadiran peserta dari Group Otomotif 1990 dan bikers club dan komunitas motor, yang menampilkan bermacam kendaraan dan fashion dari era 90an ikut membawa suasana yang otentik.

Kesuksesan acara ini mendorong Group Otomotif 1990 merencanakan untuk membuat acara serupa di berbagai kota di Indonesia. Pilihan Kota Bandung sebagai titik awal, dimana wilayah yang dijuluki Kota Kembang ini memiliki kekayaan dalam sejarah budaya, kreatif dan otomotif yang lumayan kuat.

Perlu diketahui, Group Otomotif 1990 adalah komunitas penggemar otomotif yang berfokus pada mobil-mobil dari era 90an. Grup ini sejauh ini berkomitmen untuk menghidupkan kembali, serta memelihara semangat dan mesin dari masa tersebut.

Komunitas ini mengaku berusaha menjembatani masa lalu dengan masa kini. Harapannya apa yang mereka lakukan membangkitkan rasa nostalgia, sambil menyoroti kemajuan dan perkembangan zaman.


(uda)