Suzuki Fronx : Serunya Jajal SUV Coupe untuk Segmen Unisex

Suzuki Fronx : Serunya Jajal SUV Coupe untuk Segmen Unisex
Suzuki Fronx : Serunya Jajal SUV Coupe untuk Segmen Unisex

Autogear.id – Suzuki Fronx merupakan salah satu dari empat kendaraan hybrid yang dimiliki PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Selain Grand Vitara, New XL7 Hybrid dan All New Ertiga Hybrid.

Sebagai mobil yang tergolong baru diluncurkan, dengan ikut di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, pada 24 Juli - 3 Agustus 2025 di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Fronx dikatakan sukses mengumpulkan jumlah SPK yang cukup banyak.

Dept. Head of 4W Sales PT SIS, Randy R Murdoko mengatakan, segmen small sport utility vehicle (SUV) sejauh ini sesuai keahliannya Suzuki. Terutama dalam menciptakan mobil compact.

"Ini segmen (Small SUV) sangat-sangat potensial. Kemudian juga, kita rasa secara size (ukuran Fronx), juga cocok dengan filosofi Suzuki. Makanya kita sangat-sangat percaya diri dengan Fronx ini," terang Randy di Pressroom Suzuki GIIAS 2025, Selasa (29/7/2025).

Lanjut Randi, lantaran menjadi salah satu keahlian Suzuki, diharapkan Fronx dapat berkontribusi tinggi. “Semoga juga bisa kasih kontribusi bagus terhadap total market (pasar otomotif nasional)," harap Randy.

Sementara 4W Marketing Director PT SIS, Harold Donnel menjelaskan, segmen small SUV ini merupakan pertemuan dua karakteristik konsumen. Yakni mereka yang menginginkan sebuah SUV dengan maskulinitas, dan kelompok konsumen yang ingin kendaraan compact.

"Jadi ini sebenarnya small SUV, titik temu dari sebuah segmen antara kepentingan pria dan wanita. Juga segmen generasi X dan Z. Ini bisa mempertemukan ayahnya yang ingin SUV, tapi ibunya atau istrinya ingin kendaraan compact," ucap Harold dalam kesempatan sama.

Uji Kendara Fronx di Sela-Sela Kemeriahan GIIAS 2025

Suzuki juga memanfaatkan GIIAS 2025 sebagai sarana uji kendara Fronx. Mencoba sejumlah fitur yang ditawarkan mobil seharga 200 jutaan rupiah on the road Jakarta, dan hadir dalam tiga varian ini.

Yakni varian GL seharga Rp259 juta (MT), dan Rp271 juta (AT). Lalu varian GX seharga Rp276 juta (MT), dan Rp293,3 juta (AT). Serta varian SGX dibanderol Rp319,9 juta (AT). Khusus pemesanan sebelum September 2025, berpeluang mendapatkan potongan harga Rp10 juta.

Kesan pertama dari mencoba mobil ini adalah compact, namun tetap terasa lapang di ruang kabinnya. Harold juga menyebutkan daya tarik dari mobil ini, salah satunya, adalah desain SUV coupe yang dibawa.

Desainnya condong berbeda dengan rival-rival sejenisnya, misalkan Toyota Raize atau Daihatsu Rocky. Sehingga konsumen bisa mendapatkan sesuatu yang berbeda, di segmen ramai pilihan.

"Memang desainnya menjadi salah satu unggulan, lebih driver oriented. SUV-nya lebih feminin, istilahnya seperti itu. Jadi itu salah satu authenticity daripada si Fronx," beber Harold.

embed

Tarikan gas pertamanya lumayan responsif, memberi sensasi tersendiri buat penumpang di dalamnya. Walaupun harus diakui, kabinnya tidak terlalu senyap dari hingar-bingar suara lalu lintas di luar.

Suzuki Fronx memiliki dimensi panjang 3.995mm, lebar 1.755mm dan tinggi 1.550mm, dengan wheelbase 2.520mm. Manuvernya terasa lebih lincah, berkat radius putar paling kecil di kelasnya, yaitu 4,8m.

Suzuki Safety Support dan SHVS

Merasakan fitur Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) pada Suzuki Safety Support, yang juga menjadi daya tariknya. Mengingat mobil ini menyasar pula segmen wanita, alhasil keberadaan ADAS menawarkan rasa lebih aman dan nyaman selama berkendara.

Suzuki Safety Support mencakup Adaptive Cruise Control, Lane Keep Assist, Dual Sensor Brake Support II (DSBS II), Lane Departure Warning, dan Lane Departure Prevention.

Begitupula fitur Vehicle Swaying Warning, Blind Spot Monitor, Rear Cross Traffic Alert, High Beam Assist, 360 View Camera, Head-Up Display, Parking Sensor, Electronic Stability Program dan Hill Hold Control.

Banyaknya fitur tersebut ditopang keberadaan perangkat mutakhir. Seperti monocular camera, millimeter wave radar pada bagian depan, dan sensor gelombang milimeter di area belakang. Perangkat ini penting untuk membaca situasi maupun kondisi jalan, agar meminimalisir risiko kecelakaan.

"Assist (bantuan berkendara) lebih itu kita sambungkan dengan Suzuki Safety Support. Sehingga si wanita ketika berkendara juga menjadi lebih aman, lebih nyaman, dan suaminya pun tenang," jelas Harold.

Sebagai informasi, Fronx mengusung mesin ramah lingkungan lewat pilihan mesin hybrid kapasitas 1.500cc berkode K15C pada varian SGX dan GX. Begitupun tersedia opsi mesin K15B yang telah dikenal tangguh di varian GL.

Suzuki sematkan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) pada mesin K15C. SHVS memanfaatkan Integrated Starter Generator (ISG) serta lithium-ion battery untuk jalankan tiga fungsi utama: acceleration assist, regenerative braking, dan engine auto-stop.

Power dari kendaraan ini disalurkan seluruhnya ke roda depan melalui transmisi manual (MT) ataupun otomatis (AT). Untuk varian GX dan GL, dipasangkan pilihan MT 5-percepatan.

Suzuki menghadirkan 2 jenis AT, sesuai tipe mesin yang digunakan. Pertama adalah AT 6-percepatan dipasangkan di mesin K15C pada varian SGX dan GX. Kemudian, penggunaan AT 4-percepatan dipadu dengan mesin K15B pada varian GL. 


(uda)