Autogear.id – Aprilia Racing akan turun dengan formasi lengkap di MotoGP Qatar 2025. Pada putaran keempat di Sirkuit Internasional Lusail, Doha, Qatar, musim ini, Jorge Martín akhirnya kembali ke arena setelah pulih dari cedera. Sedangkan Marco Bezzecchi siap mempertontonkan konsistensi performa terbaik.
Martín siap kembali ke lintasan untuk memulai lagi bareng Aprilia Racing, setelah absen di tiga balapan awal musim ini, karena cedera saat latihan di awal tahun.
Pembalap asal Spanyol itu sempat mengalami patah tulang serius, pada radius dan scaphoid di tangan kirinya, serta cedera pada tumit di sisi yang sama.
“Saya sangat antusias untuk kembali ke lintasan, dan senang bisa mencoba balapan di Qatar. Target utama saya adalah membangun rasa percaya diri dengan RS-GP25 dan mulai mencatat beberapa putaran,” kata Martin.
Dia akui, kondisi fisik belum sempurna, dan pasti jauh dari 100%. Meskipun begitu, akan berusaha memberikan yang terbaik dan meningkatkan kemampuan secara bertahap.
“Saya bahkan tidak yakin bisa menyelesaikan balapan, tapi jika berhasil, ini akan menjadi langkah besar dalam proses pemulihan saya,” tukasnya.
Martin menjalani operasi pada 25 Februari, dan program terapi fisik intensif dengan harapan dapat kembali ke lintasan secepat mungkin.
Namun, sebelum kembali ke lintasan, ia harus mengikuti uji kesehatan yang dilakukan tim medis MotoGP untuk memastikan dirinya siap bertanding.
Setelah melewati awal musim yang menantang akibat dua kali cedera, dimana satu kali cedera saat melakukan uji coba di Sepang, kemudian saat latihan, Martín kini menjadikan evaluasi kondisi fisiknya sebagai prioritas utama usai lima bulan vakum.
Sementara Marco Bezzecchi akan bertolak ke Qatar dengan ambisi mengoptimalkan potensi, setelah menunjukkan perkembangan positif di COTA.
Pembalap asal Italia ini telah menunjukkan kecepatan dan semangat juang tinggi dalam tiga balapan awal. Bezzecchi juga berharap dapat mempertahankan momentum bersama RS-GP25.
“Saya benar-benar menikmati sirkuit Qatar. Balapan di malam hari selalu memberikan sensasi tersendiri. Akhir pekan ini akan menjadi peluang penting memperbaiki kelemahan yang teridentifikasi dari balapan sebelumnya,” katanya.
Sirkuit Internasional Lusail memiliki panjang lintasan 5.400 meter, dengan trek lurus utama sepanjang lebih dari satu kilometer.
Lintasan balap ini dilengkapi konfigurasi 10 tikungan ke kanan, dan enam tikungan ke kiri. Bahkan sirkuit ini jadi saksi sejarah gelaran pertama GP Malam di Qatar pada 2008. Kesuksesan tersebut menjadikannya salah satu seri paling spektakuler di MotoGP.
(uda)
