Autogear.id – Merek ban Goodyear melalui PT Goodyear Indonesia Tbk mengumumkan kemitraan dengan B-Quik Indonesia, penyedia layanan otomotif dengan puluhan cabang. Kerja sama Goodyear dan B-Quik ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan kualitas layanan yang baik kepada pengemudi di Indonesia.
Dijelaskan, sejak April 2024, produk Goodyear tersedia di seluruh cabang B-Quik. Sebagai toko atau bengkel berkonsep one stop shopping, B-Quik menyediakan layanan dengan mekanik terlatih dan ahli.
Head of Marketing Goodyear Indonesia, Arfianti Puspitarini mengaku sangat senang bekerja sama dengan B-Quik Indonesia, dan dapat menjangkau lebih banyak konsumen. B-Quik dan Goodyear sama-sama memiliki komitmen yang konsisten tentang kualitas dan inovasi.
“Kami berharap dapat memberikan pengemudi solusi pembelian produk Goodyear dengan experience yang memuaskan,” kata Arfianti.
Dia menambahkan, kemitraan antara Goodyear Indonesia dan B-Quik Indonesia juga menandakan upaya konsisten mereka, dalam menciptakan lanskap ritel otomotif yang lebih baik, untuk kepentingan konsumen. Serta menawarkan konsumen kenyamanan dan kualitas yang terjangkau.
Selain menyediakan berbagai pilihan produk Goodyear, untuk bermacam tipe kendaraan, konsumen juga akan mendapatkan manfaat dari Program Goodyear Worry-Free Assurance, yang menawarkan jaminan bagi konsumen dalam pembelian ban untuk kendaraan mereka.
Syarat dan Ketentuan Goodyear Worry-Free Assurance
Disampaikan, jangka waktu penggantian berlaku selama dua belas (12) bulan atau 20.000 Km sejak tanggal pendaftaran; penggantian maksimal dua (2) ban per kartu; pembelian minimal dua (2) ban dengan ukuran velg 14 inci ke atas.
Kemudian bukti pembelian ban asli harus disertakan untuk memenuhi syarat; berlaku untuk ban konsumen Goodyear, kecuali Wrangler D-Sport, Cargo Marathon 2 (R 14*), dan Cargo G26.
Pengecualian Goodyear Worry-Free Assurance berlaku untuk armada kendaraan dan kerusakan yang disebabkan oleh tindakan yang disengaja, mekanisme/kondisi kendaraan dengan kondisi yang masih bisa diperbaiki, dan keausan tapak ban yang mencapai Tread Wear Indicator (TWI).
Sebagai tambahan syarat dan ketentuan, konsumen bertanggung jawab atas biaya yang terkait dengan pelepasan ban, pemasangan, penyetelan roda, dan penyeimbangan.
(uda)
