Autogear.id - Melihat potensi besar di Indonesia, salah satunya dari populasi penduduk yang tinggi, mendorong Guangzhou Automobile Group Co., Ltd. (GAC Group) berencana memiliki jaringan perakitan mobil listrik di Indonesia untuk merek Aion.
Adapun realisasi ambisi mereka untuk memulai perakitan, dan memasarkan hasil produksi dari jaringan perakitan tersebut bakal dimulai pada akhir 2024 mendatang.
CEO Aion Indonesia, Andry Ciu, menyatakan kalau fasilitas perakitan yang akan digunakan Aion berlokasi di daerah Cikampek, Jawa Barat. "Pabrik kita rencananya ada di Cikampek. Target produksi di Indonesia kuartal IV," ujarnya di Senayan, Jakarta (19/6/2024).
Digadang-gadang Aion Y Plus yang baru saja diluncurkan secara resmi, yang bakal menjadi model perdana untuk dirakit di fasilitas perakitan. Kemungkinan besar fasilitas perakitan tersebut merupakan fasilitas milik PT National Assemblers alias milik Indomobil Group. Memang sekarang ini Aion Y Plus masih didatangkan dalam bentuk utuh dari Negeri Tirai Bambu.
“Secepat mungkin, fasilitas manufaktur kami sudah siap di Cikampek, untuk dapat memasok Aion Y Plus di dalam negeri. Lokasi sudah ada, tinggal sekarang sedang dipersiapkan dengan cepat," katanya.
Kendati begitu, dia meyakinkan adanya perakitan Aion Y Plus di Indonesia tersebut kecil kemungkinan berdampak pada harga jual dari mobil kategori family SUV ini. Lebih jauh dijelaskan Andry, artinya konsumen tidak perlu menunda-nunda pembelian kendaraan listrik yang mengusung teknologi Magazine Battery, tahan tembakan peluru ini sampai turun harga lantaran sudah dirakit di Indonesia.
Alasannya, perubahan harga jual kendaraan tentunya juga harus mempertimbangkan beberapa faktor. Antara lain bahan baku, material, dan komponen lain seperti pajak dan banyak lagi. "Kalau terkait harga, nanti pastinya akan kita lihat. Untuk menghitung komponen lain, sebagai cost produksi di Indonesia," ujar Andry lagi.
Setelah secara resmi diluncurkan dan mulai dipasarkan, bagi para peminat Aion Y Plus saat ini ditawarkan dengan harga on the road (OTR) Jakarta Rp415 juta untuk varian Exclusive, dan Rp475 juta untuk varian Premium.
(uda)