Tips Memilih Ban Motor

4 Hal Ini Penting Diperhatikan saat Memilih Ban Sepeda Motor

Tips memilih ban motor, wajib mengetahui beberapa hal. Simak ulasan lengkapnya. YIMM
Tips memilih ban motor, wajib mengetahui beberapa hal. Simak ulasan lengkapnya. YIMM

Autogar.id - Ban merupakan salah satu komponen penting sepeda motor yang berperan meningkatkan traksi roda pada jalanan serta meredam getaran ketika berkendara. Ban juga bersentuhan langsung dengan jalan sehingga memiliki peran penting.
 
”Keberadaan dan fungsi ban sangat penting dalam melancarkan aktivitas berkendara pengguna sepeda motor. Untuk itu perlu dipahami juga mengenai peran ban serta cara memilih ban sepeda motor. Kami memberikan beberapa penjelasan dan informasi mengenai hal itu yang dapat menjadi masukan bagi konsumen,” ungkap Manager After Sales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers (Sumatera Selatan & Bengkulu), Muslian dalam siaran pers dari Yamaha pada pekan lalu.

Namun sebelum memilih ban sepeda motor, Anda wajib tahu lebih dulu soal fungsi komponen yang satu ini agar dalam menentukan pemilihan ban, lebih tepat sesuai dengan karakter Anda.

Fungsi ban sepeda motor yaitu:
-Menahan beban motor, pengendara dan yang diboncengi.
-Memindahkan putaran menjadi gerakan maju dan mempunyai kemampuan menghentikan kendaraan.
-Kemampuan meredam getaran ketika kendaraan menerima momen saat berjalan.
-Dan yang terakhir adalah kemampuan menjaga dan merubah arah kendaraan.

Baca juga:
Begini Penampakan Megapro ala Geng Bosozoku, Cadas!

 
Cara memilih ban sepeda motor:
1.Ban tubeless dan ban dalam (tube)
Ban tubeless tidak menggunakan ban dalam dan tidak mudah bocor saat terkena benda tajam. Sedangkan ban tube menggunakan ban dalam dan bisa digunakan pada velg Cast Wheel (CW) dan Spoke Wheel (SW).
 
2.Ban radial dan ban bias
Ban radial merupakan tipe ban yang menggunakan lapisan, sedangkan ban bias menggunakan lapisan dan bahan serat nilon.
Ban radial memiliki kontruksi kuat untuk grip, bobot ban lebih ringan, umur ban lebih panjang. Sedangkan ban bias kontruksi lebih kuat untuk menahan bobot yang berat, dinding ban lebih kuat.
 
3.Melihat kode ban (contoh : 150 / 70 R 17 M/C 69 V)
150       : lebar ban
70         : tinggi ban
R           : jenis ban yaitu radial
17         : diameter velg ban
M/C     : Motor Cycle diperuntukkan untuk sepeda motor
69         : batas maksimum namun bukan maksimal 69 kg berat yang bisa digunakan. Contoh 69 (Load Index) jadi 69 = beban bisa tahan mencapai 325 kg
V           : informasi batas kecapatan maksimum. Contoh jika V = kecepatan 240 km/jam, ban itu bisa mampu menahan kecepatan motor tersebut
 
4.Tanda segitiga di dinding ban
Menunjukan keausan ban, jika kondisi ban sudah mepet ke tanda segitiga tersebut artinya ban tersebut sudah mengalami keausan dan wajib diganti.

Setelah mengetahui ini, tentu Anda bisa menentukan produk ban yang sekiranya cocok untuk kebutuhan. Misalnya kegunaan motor yang Anda miliki apakah digunakan harian, lalu beban bawaan seperti apa, bahkan cara Anda berkendara dan terakhir adalah karakter jalan yang sering dilalui. Tujuannya agar karakter yang Anda inginkan bisa diakomodasi si karet bundar itu. 


(uda)