Autogear.id – Chery mengumumkan rumusan strategi global, untuk terus memperkuat posisi di pasar internasional. Hal ini terkuak dalam Chery International Business Conference 2024 di Wuhu, Cina, beberapa waktu lalu. Disaksikan para dealer dan investornya dari seluruh dunia.
CEO Brand Chery, Zhu Shaodong memaparkan laporan, bertemakan “Exploring The New Era”. Berisi capaian dan strategi pengembangan masa depan. Termasuk langkah-langkah memasuki era baru, targetkan penjualan jutaan unit.
“Setiap kemajuan kami adalah hasil dari komitmen teguh prinsip “Customer First”. Dibuktikan lewat capaian ekspor 937 ribu unit kendaraan pada 2023. Mengantarkan kami mendapatkan kepercayaan lebih dari 13 juta pelanggan di dunia,” paparnya.
Dia menambahkan, kesuksesan mereka dalam meraih angka ekspor yang tinggi tahun lalu berkat penerapan strategi "close to the customers". Memberi pemahaman mendalam tentang permintaan pasar, dan respons cepat terhadap umpan balik konsumen.
Di balik ini semua, kata Zhu terdapat pula upaya tanpa henti dari hampir 50 ribu dealer di dunia, yang mentransmisikan nilai-nilai inti perusahaan kepada pengguna global. Melalui keahlian profesional dan layanan terbaik.
Masuki Era Baru, Periode Kritis Buat Merek Otomotif Cina
Ketika era globalisasi bergerak cepat dan persaingan kian ketat, merek ini menyadari lima tahun mendatang akan menjadi periode kritis buat merek otomotif Cina dan mitra di seluruh dunia. Baik terkait produk, merek, pengalaman pemasaran, sistem ekologi, dan ESG (Environment, Social and Governance) berdasarkan tanggung jawab warga global.
Untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan, Chery tengah melangkah ke arah transformasi dan mengusulkan lima kompetensi inti, untuk membangun sistem pemasaran kelas dunia. Sementara dari sisi produk, telah membangun platform hibrida listrik pertama di dunia, dengan empat mode penggerak, yaitu ICE, HEV, PHEV, dan BEV. Serta melampaui lima sertifikasi keselamatan tertinggi dunia, yakni IIHS, C-NCAP, EUCAP, JNCAP, dan NHTSA.
Melalui sisi penguatan merek, mulai dibangun nilai-nilai berkelanjutan, lewat strategi "Labeling", "Sharpening", dan "Globalizing". Juga membangun platform komunitas konsumen, dengan WCWL (With Chery With Love). Membentuk matriks ekologi produk, melalui kegiatan co-creation, produk co-creation, dan dana co-creation, untuk berkontribusi di pasar ekologi global.
Selanjutnya mereka akan perluas eksistensi di pasar internasional utama, konsisten terlibat dalam kegiatan kesejahteraan umum. Mengembangkan inisiatif filantropi, dan mengkontribusikannya kepada dunia. Berkomitmen menjadi warga global bertanggung jawab, mengintegrasikan prinsip-prinsip ESG ke dalam operasi dan pengembangan.
(uda)
