Autogear.id – Suzuki Indomobil Sales (SIS) akui mencatat peningkatan permintaan servis kendaraan, selama gelaran Bengkel Siaga Suzuki 2024. Mereka menerima respons positif dari 6.080 pelanggan, atau meningkat sebesar 56% dibandingkan tahun lalu. Lokasi strategis dan kelengkapan pelayanan, diyakini menjadi faktor pendukung tingginya minat masyarakat melakukan pemeriksaan dan perbaikan.
Sejalan hasil rekayasa sistem ganjil genap, one way, dan edukasi perjalanan oleh Pemerintah, ditemukan persamaan pola kehadiran pelanggan ke Bengkel Resmi dengan peta persebaran pelanggan yang berhasil terdistribusi dengan baik.
Terdapat catatan, kalau outlet yang berada di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Barat merupakan lokasi bengkel yang paling dimanfaatkan pelanggan. Didukung lokasi strategis dan behaviour pelanggan, yang melakukan pengecekan kendaraan kembali setelah sampai di lokasi tujuan.
Assistant to Service Dept. Head PT SIS, Hariadi menyampaikan kehadiran Bengkel Siaga Suzuki di 66 titik sepanjang Sumatera - Jawa - Bali ditujukan agar pelanggan bisa nyaman dan tenang melakukan perjalanan. “Supaya pelanggan tahu, bengkel siaga kami siap, dan berada di lokasi strategis. Mudah ditemui selama perjalanan, bahkan saat melalui rute alternatif,” ulasnya.
Peningkatan permintaan layanan servis tahun ini, kata Hariadi, juga membuktikan pemilihan titik yang tepat, penyediaan fasilitas lengkap dan nyaman, serta mekanik handal dan tersertifikasi. Sehingga pelanggan mempercayakan kendaraannya pada mereka selama melakukan perjalanan.
Manfaat dari keberadaan Bengkel Siaga diungkapkan Ade, salah seorang pelanggan asal Kota Bandung, Jawa Barat. Dia merasa puas terhadap layanan ini, walaupun bengkel ramai sekali. “Saya puas karena menunggu tetap nyaman, juga pelayanan ramah dan cepat. Tenang, karena banyak lokasi bengkel Suzuki di sepanjang jalan,” ungkapnya.
Periodical Maintenance Jadi Permintaan Terbanyak
Berdasarkan rangkuman data PT SIS, program tahun ini turut diikuti berbagai generasi dan tahun produksi mobil Suzuki. Sebagian besar dari pemiliknya memanfaatkan kesempatan ini, karena dianggap menguntungkan.
Setidaknya terdapat 42% pengunjung bengkel merupakan pemilik mobil Suzuki berusia di atas 3 tahun. Turut diyakini sebagai salah satu bukti kesetiaan dan kepercayaan pelanggan terhadap layanan dan kualitas bengkel resmi. Walaupun mobilnya sudah lewat masa warranty.
Tahun ini Suzuki hadirkan 66 outlet layanan bengkel. Terbagi menjadi 56 outlet untuk mobil dan 10 outlet untuk motor. Pemanfaatan layanan servis mobil telah menembus angka 5.634 pelanggan. Permintaan terbanyak berupa periodical maintenance 80%, termasuk di dalamnya ganti oli, coolant, filter AC, rem, dan lainnya.
Sedangkan pada layanan servis motor diminati 446 pelanggan. Data yang diperoleh, 70% pengendara motor hanya butuh bantuan servis ringan.
(uda)
