Autogear.id: Pembalap McLaren, Lando Norris mengaku ikhlas dengan keputusan McLaren untuk memotong gaji pembalap. Menurut Norris, hal itu merupakan cara terbaik untuk membantu rekan-rekan lain di tim McLaren F1. 

"Ini adalah hal terbaik bagi kita semua, termasuk saya. Saat ini untuk memastikan bahwa semua orang dapat melanjutkan pekerjaan mereka hingga kita semua kembali dapat bekerja normal seperti biasa," ujar Norris. 

Keputusan McLaren tersebut dikarenakan krisis finansial akibat penundaan dan pembatalan balapan Formula 1 sebanyak delapan putaran. Bahkan McLaren juga terpaksa menonaktifkan beberapa kru untuk beberapa bulan demi mengurangi beban pengeluaran. 

"Sekarang ini menjadi saat-saat yang menyedihkan bagi pembalap, staf/kru, dan semua orang di Formula 1. Begitu banyak pria dan wanita yang bekerja sangat keras untuk mempersiapkan mobil dan hal-hal lainnya tapi Anda tiba pada titik ketika semuanya ditunda," sambung pembalap Inggris berusia 20 tahun. 

McLaren menjadi tim F1 pertama yang mengambil langkah antisipasi di masa krisis. Tak hanya Norris, tapi rekan setimnya Carlos Sainz hingga CEO McLaren, Zak Brown juga mengalami pemotongan gaji. 

Langkah McLaren juga diikuti tim-tim F1 lainnya. Dikabarkan Ferrari dan Mercedes juga melakukan hal yang sama dengan memangkas bayaran pembalap utama mereka.