Autogear.id - Setelah melakoni libur musim panas selama lima minggu, tim Suzuki Ecstar kembali beraksi di ajang MotoGP 2021. Hasilnya, dalam balapan Styrian Grand Prix, Austria, akhir pekan lalu, Joan Mir berhasil sabet podium kedua.
Padahal, untuk pertama kalinya Mir dan Alex Rins menggunakan fitur baru Suzuki, yakni perangkat pengatur ketinggian berkendara baru yang dikembangkan Suzuki selama balapan 28 putaran itu. Beruntung, keduanya memulai dengan baik di atas GSX-RR.
Mir awalnya tempati urutan kedua, sebelum akhirnya melebar di lap kedua, dan merosot ke urutan kelima. Tapi salah satu pembalap unggulan Suzuki Ecstar ini dengan cepat berhasil kembali ke posisi keempat.
Sementara rekan satu timnya, Rins, berada di urutan kedelapan. Rins tampak berupaya hendak menyalip. Sebelum akhirnya mengalami insiden cukup parah, yang melibatkan Dani Pedrosa dan Lorenzo Savadori.
Sempat tertunda, balapan yang dihelat di sirkuit Red Bull Ring, Minggu (8/8) itu kembali dimulai. Mir berhasil terobos posisi ketiga dan Rins posisi kedelapan. Saat Mir naik ke urutan dua, dia pun mulai mengejar kemenangan.
Sementara itu, meski start-nya terbilang kuat, Rins terpaksa harus mundur beberapa posisi. Ditambah lagi dia harus kerja keras, berjuang mengantisipasi masalah sektor pengereman. Sampai kemudian harus berlapang dada finis di posisi ketujuh.
Masuk ke barisan depan, Mir sedikit ketinggalan di belakang pemimpin balapan, Jorge Martin. Lantaran dia terlalu melebar di tikungan 3. Alih-alih hindari risiko crash, Mir putuskan menyesuaikan diri dengan ritme yang konsisten untuk amankan podium.
“Ini adalah balapan yang sulit. Tak mudah mengikuti Jorge. Menjelang akhir balapan saya buat kesalahan, melebar ketika coba mengejarnya. Jorge tampil impresif dan konsisten dengan catatan waktunya, saya ucapkan selamat,” katanya.
Mir pun mengaku senang, pengatur ketinggian berkendaranya berfungsi. Sehingga dia dan Rins punya lebih banyak akselerasi. “Ini menempatkan kami pada level lebih tinggi. Memberi saya harapan untuk balapan berikutnya,” ucapnya.
Menurutnya, memulai paruh kedua musim dengan naik podium adalah perasaan yang menyenangkan. Mir pun percaya diri untuk kembali beraksi akhir pekan depan.
“Saya puas dan sangat bangga dengan tim dan pabrik, yang telah melakukan pekerjaan hebat selama musim panas,” tukasnya.
Shinichi Sahara, Project Leader & Team Director Suzuki Ecstar mengatakan, balapan di Styria sangat spesial karena timnya telah menunggu lama, untuk mencoba perangkat ketinggian baru. Sampai akhirnya dapat digunakan pertama kali dalam balapan.
“Kendati sistem baru, tapi sudah bekerja dengan baik. Membantu pengendara kami berakselerasi hingga Mir mencapai podium. Semua berkat tim teknisi, yang telah melakukan pekerjaan luar biasa,” sergahnya.
Capaian kedua pembalap tersebut, membawa mereka naik satu tempat di peringkat klasemen musim ini. Mir naik ke posisi ketiga, dan Rins ke posisi 13. Adapun kelas Kejuaraan Tim, pasukan Suzuki Ecstar juga naik peringkat ke urutan keempat.
(acf)