Autogear.id – Era elektrifikasi otomotif di Indonesia, memang mendapat sambutan yang cukup besar dari pabrikan otomotif tanah air. Ini bisa dilihat di pamearn otomotif terbesar di Indonesia yaitu GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 yang berlangsung sejak 11-21 Agustus 2022. Salah satu yang cukup jor-joran adalah Kia.
Mereka menampilkan jajaran produk elektrifikasi yaitu Kia Sorento HEV, Kia Niro EV dan Kia EV6 GT-Line. Kehadiran kendaraan elektrifikasi ini menegaskan komitmen mereka pada masa depan industri otomotif di Tanah Air yang lebih ramah lingkungan. Juga jadi komitmen turut mendukung target pemerintah dalam mewujudkan ekosistem otomotif yang berbasis low carbon emission.
“Ketiga produk elektrifikasi yang kami bawa ini, menjadi salah satu bukti komitmen kami dalam mendukung terciptanya ekosistem mobilitas ramah lingkungan sesuai dengan kebijakan Pemerintah Indonesia. Kia Sorento berbasis teknologi hybrid, serta Kia Niro EV dan Kia EV6 yang merupakan Full BEV, kami hadirkan untuk menunjukkan teknologi elektrifikasi yang kami miliki telah siap untuk diperkenalkan di Tanah Air,” ujar Marketing & Development Division Head KIA, PT Kreta Indo Artha (KIA), Ario Soerjo di sesi diskusi khusus pada Selasa (16/8/2022).
Kesempatan ini juga dijadikan KIA untuk mengetahui seberapa antusias konsumen otomotif Tanah Air terhadap produk-produk elektrifikasi, khususnya model-model yang ditawarkan oleh KIA. Tak hanya dipajang, pengunjung GIIAS 2022 juga dapat mencoba langsung Kia Niro Ev dan EV6 GT-Line di Hall 10, ICE BSD City yang merupakan area Test Drive dari mobil-mobil listrik.
Baca Juga:
Meriahnya 17 Agustusan di GIIAS, Peserta Pasang Atribut Merah Putih
Dari hasil analisa yang mereka lakukan selama beberapa hari pameran hingga pertengahan, mereka menegaskan bahwa animo masyarakat mulai besar terhadap kendaraan listrik di Indonesia. Bahkan dari rencana awal yang mereka tetapkan yaitu awal 2023 baru membuka pesanan kendaraan listriknya, malah sudah membuka inden khusus di GIIAS 2022.
"Kami melihat peluang paling realistis bagi kami untuk menjual mobil listrik di Indonesia adalah awal 2023. Tapi animo yang sangat besar dari pengunjung membuat kami mulai membuka inden untuk mobil ini. Tentunya ini menjadi indikasi soal seberapa penting pabrikan menyambut perubahan perilaku konsumen. Termasuk penggunaan mobil listrik."
Tentang permintaan yang mulai ada, Ario juga menjelaskan bahwa saat ini Kia Indonesia mulai menyiapkan sarana dan fasilitas untuk kendaraan listrik mereka. Mengingat untuk membangun fasilitas ini bukan hal yang mudah. Apalagi targetnya juga akan mempercepat penyebarannya, sudah pasti jaringan yang lebih luas untuk kendaraan listrik ini harus segera diperluas.
"Jadi soal fasilitas pengisian baterai ini nantinya akan kami buat terpusat untuk semua produk kendaraan listrik yang berada di bawah Indomobil. Sehingga nantinya banyak kendaraan yang bisa terlibat untuk pengisian energi. Rasanya ini sangat penting untuk mempercepat elektrifikasi otomotif. Namun kami harus tetap melihat sejauh mana aturan yang ditetapkan perusahaan kami dan juga pemerintah Indonesia."
Baca Juga:
Fasilitas Gratis GIIAS Ini Wajib Dimanfaatkan Buat Anda yang Butuh!
Kia Sorento HEV, SUV berjantung hybrid
Tampil dengan sosok yang modern dan sporty, Kia Sorento HEV menampilkan sosok yang berotot dengan tampilan wajah khas Kia dengan grille ‘Tiger Nose’. Di balik kap mesinnya, mobil ini mengusung mesin Smartstream G1.6 T-Gdi, CVVD 4-silinder segaris berkapasitas 1,6 liter yang telah dengan turbocharger.
Mesin bensin ini menghasilkan tenaga puncak 179 PS dan torsi maksimal 264 Nm. Ditambah dengan motor listrik berdaya 44 kW, maka kombinasi tenaga yang dhasilkan mampu mencapai 230 PS dengan torsi maksimal mencapai 350 Nm. Kia Sorento HEV mengusung baterai lithium-ion berkapasitas 14 kWh. Semua daya tersebut didistribusikan ke roda depan melalui transmisi otomatis 6-speed.
Kia Niro EV, Compact SUV
Produk elektrifikasi selanjutnya adalah Compact SUV Kia Niro EV yang berteknologi full electric. Generasi kedua Kia Niro ini melakukan debut globalnya di ajang New York International Auto Show 2022 bulan April lalu, dan kini sudah hadir di Indonesia. Jantung penggeraknya mengusung motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) di roda depan yang menghasilkan tenaga puncak 203PS dan torsi maksimal 255 Nm.
Baterai yang digunakannya memiliki kapasitas hingga 64,8kWh. Kia Niro EV diklaim mampu menempuh jarak total hingga 463 km (WLTP cycle). Kia Niro EV juga memiliki kemampuan V2L sebesar 3,6 kW.
Bisa Juga:
Menunggu New Baleno Versi Hybrid? Sabar, Suzuki Masih Fokus di Mesin ICE
Kia EV6 GT-Line
Kia EV6 GT Line yang tampil di ajang GIIAS 2022 ini ditampilkan sepenuhnya untuk menunjukkan keunggulan teknologi full-electric vehicle yang dimiliki oleh Kia. Menawarkan daya tahan menjelajah jarak jauh, bebas emisi, dengan kemampuan pengisian daya ultra-cepat, dan gaya yang khas di pasar SUV crossover. EV6 adalah mobil pertama Kia yang menggunakan platform baru khusus kendaraan listrik baterai (BEV) yang dikembangkan Kia yaitu Electric-Global Modular Platform (E-GMP).
Sebagai penggerak, EV6 GT-Line menggunakan motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) yang terpasang di kedua sumbu roda (depan-belakang) menjadikan mobil ini berpenggerak empat roda. Motor listrik ini mendapat sumber energi dari baterai berkapasitas 77,4 kWh, yang menghasilkan tenaga puncak hingga 325 PS dan torsi 605 Nm. Kia EV6 diklain mampu menempuh jarak total hingga 506 km berdasarkan uji WLTP. Dan di-klaim dapat mencapai kecepatan 0 - 100 km per jam dalam waktu 5.2 detik.
(uda)