Autogear.id – Kawasaki Racing Team (KRT), sebagai tim pabrikan Kawasaki, sepertinya sudah melakukan persiapan matang untuk musim kejuaraan motocross, MXGP 2022. Salah satunya adalah melakukan pemotretan tim, dengan mengumpulkan semua personel KRT yang akan turun di ajang MXGP 2022. Mulai dari kroser, staf teknis hingga manajemen dan pemilik tim.
Menariknya, ada dua nama besar dalam KRT MXGP 2022. Kimi Raikkonen, eks pebalap F1 peraih juara dunia 2007 yang kini sudah pensiun, sebagai Prinsipal. Satu lagi Antti Pyrhonen, mantan pemenang GP, sebagai Manajer Tim. Sementara Romain Febvre, juara MXGP 2015 dan Ben Watson, terpilih menjadi crosser yang memperkuat skuad KRT. Setelah menandatangani kontrak langsung dengan pabrikan asal Jepang itu untuk durasi dua tahun.
Sebenarnya duet Kimi dan Pyrhonen selama ini kerap terlibat banyak proyek balap. Berdasarkan informasi, musim pertama di MXGP saja, keduanya sudah menjalankan tim privat Kawasaki. Sekarang Kimi dan Pyrhonen kembali berbalut warna hijau, menjalankan KRT dengan dukungan penuh dari KMC Jepang dan Kawasaki Motor Europe (KME).
Race Planning Manager KME, Steve Guttridge, dilansir dari pernyataan resmi KRT mengatakan, Oktober 2021, sebuah perusahaan baru dan entitas legal Kawasaki Motors Ltd - KMC dibentuk di Jepang. “Tugasnya fokus lebih langsung pada bisnis motor Kawasaki, termasuk proyek tim pabrikan kami,” ujar Guttridge. Ia menjelaskan, perusahaan dan manajemen baru akan terlibat strategis, dalam memanfaatkan aktivitas balap KRT MXGP.
Baca Juga:
Jangan Sampai Kelewatan, Manfaatkan Relaksasi PPnBM di Jakarta Auto Week
“Bersama divisi R&D, mereka bisa lebih langsung terlibat di MXGP dibanding masa lalu. Mengintegrasikan inovasi ke dalam model produksi KX masa depan, untuk basis pelanggan Kawasaki di seluruh dunia,” tutur Guttridge.
Kembali bicara duet Kimi dan Pyrhonen, pemotretan personel tim secara lengkap dikatakan Pyrhonen sebagai satu penanda langkah penting lain bagi tim. Terutama sebagai entri resmi Kawasaki di kelas MXGP.
“Kembali ke Kawasaki sekarang terasa benar. Kami menikmati tanggung jawab sebagai tim pabrikan. Tingkat semangat, pengalaman, dan daya saing berada pada level tertinggi yang pernah ada. Kami siap menghadapi tantangan di depan”, tuturnya.
Ia akui, duet dengan Kimi di KRT MXGP terasa begitu cepat. “Setelah karir balap saya, memang ini rasanya begitu cepat. Padahal saya hampir masih punya bekas tali helm di dagu saya”, gurau Pyrhonen. Sedangkan Kimi sebagai prinsipal KRT MXGP mengaku, bila motocross sudah menjadi passion baginya selama bertahun-tahun.
Baca Juga:
Mengacu ke Survei, Dua Merek Ini Jadi Kendaraan Listrik Idola
“Tetapi tim ini tidak bisa disebut hobi. Ini sangat serius, butuh fokus, dan kami akan berusaha memberikan yang terbaik. Saya sudah pensiun dari balapan, sehingga bisa lebih banyak waktu untuk proyek ini,” katanya.
Kimi berjanji akan memanfaatkan pengalaman, terkait kerja sama dalam tim yang baik. Sehingga mampu menciptakan sukses di level dunia. “Senang dan bangga rasanya Kawasaki memilih kami untuk menjalankan tim pabrikan di MXGP”, pungkasnya.
(uda)