Autgear.id - Meraih posisi start dari grid pertama untuk seorang pembalap rookie Fabio Di Giannantonio untuk laga kandangnya, tentu jadi hal yang sangat spesial. Meski nampak terlalu berhalusinasi, namun hal itu ternyata terwujud lebih cepat di MotoGP Mugello, Italia. Pembalap dengan sapaan Diggia itu berhasil tampil apik di sesi kualifikasi yang berlangsung Sabtu (28/5/2022).
Tentu jadi pertanyaan besar, lantaran Ia tiba-tiba sanggup mengalahkan pembalap papan atas lainnya bahkan rekan setimnya sendiri yang lebih dulu menguasai spesifikasi motor yang mereka tunggangi. Namun Ia didukung oleh kondisi trek yang terdapat beberapa bagian yang lembab karena adanya hujan gerimis.
Namun Ia dan beberapa pembalap dari barisan tengah berhasil memanfaatkan ban slick dengan baik di akhir sesi kualifikasi kedua. Ini menjadi poin penting baginya, paling tidak untuk mengerti potensi ban slick di kondisi antara kering dan basah. Dan sampai di mana batas maksimal Ia bisa memaksakan penggunaan ban tersebut.
"Senang rasanya bisa meraih hasil ini, meski cukup khawatir juga karena terdapat beberapa bagian sirkuit yang mulai terlihat titik air hujan. Tapi dari posisi start ini, saya akan berupaya keras untuk meraih hasil yang bagus," girang Diggia usai meraih posisi start terbaik pertamanya di MotoGP.
Baca Juga:
Konsep Yamaha Cafe Racer, jadi Inspirasi Gitar New Revstar
Namun di sesi kualifikasi ini, beberapa pihak mengklaim bahwa kondisi sirkuit sedikit agak berbahaya. Mengingat petir dikhawatirkan menyambar di tengah sirkuit ketika pembalap sedang bertarung. Beberapa pembalap pun menyangkal soal itu dan mereka tetap optimis balapan bisa berjalan dengan baik.
"Jika Anda melihat di sesi kualifikasi ini, memang kondisinya agak redup karena mendung. Tapi jika melihat dari pencapaian lap tercepat, ini sangat baik karena mencapai waktu tercepat yang ideal di kondisi trek normal. Tinggal kuat-kuatan nyali saja dan Diggia mampu melakukan yang terbaik. Soal petir, saya tak melihatnya menjadi sesuatu yang membahayakan kami para pembalap. Tapi semoga semua baik-baik saja," ujar Marco Bezzecchi yang meraih posisi start kedua.
Ducati Dominan
Karakter Sirkuit Mugello memang khas dengan karakter mengalirnya dan membuat para pembalap butuh rolling speed yang bagus, selain tenaga akselerasi dan top speed yang memuaskan. Namun fakta bahwa Ducati punya sisi akselerasi yang superior menjadi keunggulan tersendiri bagi skuad pengguna motor asal Italia itu.
Bayangkan, ada 5 pembalap yang menempati ururtan terdepan sebelum akhirnya Fabio Quartararo yang menggunakan motor Yamaha menjadi pemutus dominasi Ducati dan akan mengawali balapan dari grid start keenam. Tentu patut diwaspadai, apalagi kondisi balapan berlangsung dalam trek yang seperti di sesi kualifikasi.
Hasil kualifikasi MotoGP Mugello:
1. Fabio Di Giannantonio, ITA, Gresini Racing
2. Marco Bezzecchi, ITA, Mooney VR46 Ducati
3. Luca Marini, ITA, Mooney VR46 Ducati
(uda)
