Autogear.id: Ban merupakan salah satu komponen paling penting dalam kendaraan. Bahkan ban juga menjadi komponen yang paling berperan dalam keselamatan anda saat melakukan perjalanan. 

"Kadang kita lupa, ban itu adalah komponen penting, karena satu-satunya item yang bersinggungan langsung dengan aspal," ujar Kepala Bengkel dan Service Manager Auto2000 Jatiasih, Danang dalam program Tanya Bengkel Episode 7 di channel Auto2000. 

Dalam program tanya bengkel tersebut, Danang juga memaparkan beberapa tips yang bisa dilakukan agar ban mobil bisa awet dan tahan lama. Setidaknya ada delapan delapan tips mudah yang bisa terapkan. 

Rutin memeriksa kondisi ban

Sebelum melakukan perjalan dianjurkan mengecek kondisi ban, karena kotoran yang basah dan mengering dapat mengganggu laju ban anda. 

Tukar posisi ban secara berkala

Waktu terbaik untuk melakukan pertukaran posisi ban adalah setiap 5000 km jarak tempuh kendaraan. Fungsinya agar keausan pada ban semuanya merata. "Di Auto2000 setiap service 5000 km atau 10.000 km kita selalu melakukan pertukaran posisi ban dan memastikan yang terbaik untuk konsumen," terang Danang. 

Periksa tekanan angin ban

Agar ban mobil tidak mudah rusak dan pecah saat dijalan, periksa secara rutin dan pastikan ukuran tekanan angin sesuai dengan standar. Terkadang banyak konsumen yang tidak tahu ukuran standar tekanan angin. Untuk mengetahui standar tekanan angin bisa dilihat di pilar pintu depan untuk tekanan ban baik ban depan hingga maupun belakang. 

Perhatikan barang bawaan

Barang yang tidak terlalu penting untuk dibawa sebaiknya tidak usah dibawa agar beban tidak terlalu berlebihan. "Kalau mobilnya dipakai untuk berangkat kerja atau beraktifitas sehari-hari sebaiknya bawa yang diperlukan saja, barang-barang yang bebannya berat lebih baik tidak dibawa," lanjut Danang. 

Gunakan nitrogen

Nitrogen menjaga kondisi ban tetap dingin meski harus terus bergesekan dengan aspal jalan. 

Berkendara dengan aman

sikap dan cara berkendara akan mempengaruhi umur ban. Jika sering rem mendadak atau melakukan tikungan tajam maka membuat ban cepat aus. 

Jangan sembarang modifikasi ban

Tiap mobil memiliki spesifikasi khusus dan tentunya ban yang dipakai akan menyesuaikan fungsinya. "Banyak orang yang menyukai modifikasi, tapi jangan sampai mengganggu fungsionalitas dan kenyamanan berkendara. Kalau ingin modifikasi ban amannya naik dua ukuran," terang Danang. 

Selalu menggunakan bengkel resmi

Tidak kalah penting untuk mempercayakan perawatan kendaraan di bengkel resmi, karena di bengkel resmi semua layanan sudah berdasarkan standar maksimal.