Autogear.id: MotoGP Ceko yang berlangsung di Sirkuit Brno, Minggu (9/8/2020) kemarin seharusnya menjadi titik balik Ducati untuk naik peringkat atas.
Namun faktanya, baik Andrea Dovizioso maupun Danilo Petrucci justru babak belur di sirkuit Brno yang diklaim sebagai lintasan yang cocok dengan karakter Ducati.
"Kami seharusnya bisa mengalahkan semua orang di sini (Brno). Tapi dengan hasil ini kami harus tetap tenang mempelajari data-data yang ada," kata Dovi dikutip dari GPOne.
Hasil buruk tim pabrikan Ducati justru berbanding terbalik dengan performa tim satelit seperti yang ditunjukkan oleh Johann Zarco dan Fransesco Bagnaia yang sayangnya mengalami kecelakaan saat latihan bebas. Bahkan Zarco sendiri mampu menyudahi balapan di podium ketiga.
Baca juga: Johann Zarco Blak-blakan Incar Posisi Dovi
Lalu apa masalah yang dialami tim pabrikan Ducati? Menanggapi hal ini, Andrea Dovizioso juga belum bisa memberikan jawaban pasti. Ia dan tim berencana akan mempelajari data Zarco untuk mencari tahu penyebab kegagalan Ducati di Brno.
"Semuanya usaha kami tidak bekerja dengan baik, sedangkan Bagnaia dan Zarco tampil kuat di Brno. Saya harus mempelajari data mereka dan memahami apa yang harus kami lakukan sebelum seri Austria," lanjut Dovi.
Dovi sendiri harus puas finish di urutan 11 pada seri MotoGP Ceko, sedangkan rekan setimnya Danilo Petrucci finish posisi 12.
Balapan selanjutnya akan berlanjut akhir pekan ini tanggal 16 Agustus 2020 di Sirkuit Red Bull Ring, Austria.
(uda)