MotoGP Austin

Hasil QTT Bikin Diggia Optimis, Sayang Dirundung Masalah Teknis di Sprint Race

Duo pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, kurang beruntung di sesi Sprint Race MotoGP Austin. PEVR46RT
Duo pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, kurang beruntung di sesi Sprint Race MotoGP Austin. PEVR46RT

Autogear.id - Optimisme Fabio Di Giannantonio untuk meraih hasil kualifikasi di baris kedua, memang tak kunjung terjadi selama sesi kualifikasi MotoGP Austin di COTA pada Sabtu (13/4/2024) beralngsung. Namun Ia pencapaiannya meraih posisi start 8, tentu cukup memuaskan bagi tim Pertamina Enduro VR46 Racing, terlebih setelah melihat persaingan teknis antar pembalap yang begitu ketat. 

Hasil ini pun membuat pembalap asal Italia cukup optimis meraih hasil positif di sesi Sprint Race yang berlanjut tak lama setelah sesi kualifikasi berlangsung. Sayangnya balapan tak berlangsung lama baginya, lantaran masalah teknis yang justru jadi penghalang. Ia pun kehilangan kesempatan untuk meraih hasil bagus.

"Balapan yang sangat singkat dan tidak sesuai ekspektasi awal padahal Saya mengawali balapan dengan sangat baik. Tapi di trek lurus ada perasaan aneh terhadap performa motor dan ini cukup mengecewakan. Lantaran Kami punya kesempatan untuk mengumpulkan data demi sesi balapan yang lebih baik. Semoga besok bisa tampil lebih baik," kisah Diggia usai menjalani balapan sesi Sprint Race MotoGP Austin.

Lain halnya dengan Marco Bezzecchi yang hanya bisa mengawali balapan dari grid start 10 lantaran sempat terjatuh di sesi kualifikasi dan kehilangan kesempatan untuk mengamankan posisi start yang lebih baik. Di sesi Sprint Race pun Ia terjebak di sisi luar tikungan dengan para pembalap yang berebut posisi di tikungan pertama dan kedua sampai bersenggolan dengan Alex Marquez. 

Baca Juga:
Lolos ke Kualifikasi 2, Performa Marco dan Diggia Terlihat Menjanjikan

Akibat berebut posisi tersebut, Ia malah kehilangan kesempatan bertarung di posisi yang lebih baik dan merosot ke urutan 18. Namun upaya Bezzecchi tak habis sampai di situ. Ia akhirnya mengakhiri balapan di urutan ke-13 dan mengumpulkan data penting untuk sesi balapan di Feature Race Americas GP.

"Awal balapan yang kompleks setelah bertarung ketat di tikungan pertama berebut posisi terbaik. Tapi Saya harus menghindari senggolan dengan Pecco dan melakukan pengereman lebih awal di tikungan kedua. Tapi senggolan dengan Alex Marquez tak terhindarkan dan membuat motor kehilangan beberapa komponen aerodinamika sehingga motor tak seimbang. Beruntung bisa tetap bertahan, semoga di sesi selanjutnya bisa tampil lebih kompetitif," ujar Marco.

Balapan besok tentu akan menarik bagi keduanya, mengingat duo pembalap asal Italia ini punya semangat besar untuk bertarung di urutan terdepan. Tinggal melihat bagaimana performa keduanya di sesi balapan utama nanti.


(uda)