Autogear.id - Keluhan Fabio Quartararo tentang performa Yamaha yang jauh berada di bawah kompetitornya seperti Ducati, Honda bahkan Suzuki dalam beberapa seri di awal, akhirnya berbalik di MotoGP Portimao, Portugal. Balapan yang berlangsung pada Minggu (24/4/2022) ini, menjadi penanda kembalinya Ia sebagai pembalap jawara. Ia memenangi balapan dengan selisih yang sangat jauh di depan yaitu sekitar 6 detik.

Performa ini menurutnya tidak terlepas dari tekadnya untuk tampil dengan performa maksimal dan terutas berupaya hingga tak mudah menyerah. Ia menegaskan bahwa dalam balapan, Ia terus berupaya tampil maksimal, namun baru di seri ini motornya benar-benar tampil superior.

"Saya selalu balapan dengan performa maksimal, tapi di sini paket motor bekerja sangat baik. Ya kemenangan ini membuatku sangat senang, tentunya penting untuk tidak pernah menyerah meski masih banyak tugas yang berat. Kita bisa lihat performa Ducati sangat jauh di depan kami. Semoga ke depannya kami bisa tampil lebih konsisten," harap Quartararo usai meraih kemenangan pertamanya untuk musim ini. 

Quartararo memang sudah melihat ada peluang untuk bisa tampil kompetitif di momentum MotoGP Portimao ini sejak di sesi latihan pemanasan pagi hari tadi. Dan itu terbukti di sesi balapan, Ia benar-benar tampil sangat kompetitif.

Baca Juga;
Verstappen Asapi Leclerc di Dua Lap Terakhir Sprint Race F1 Imola 2022

Pembalap yang finish di urutan kedua masih dari negara yang sama yaitu Perancis dengan negara asal Quartararo. Meski berharap bisa mengejar posisi Quartararo, namun setelah mencobanya dalam beberapa lap di awal, ternyata Ia hanya bisa berupaya meraih posisi kedua dari Joan Mir yang sangat kuat di zona pengereman. 

"Saya lihat Fabio sangat kuat, saya hanya percaya diri untuk bertarung meraih posisi kedua karena grip ban baru ini cukup kompetitif menurutku, saya berupaya untuk menekan lebih jauh di akhir balapan tapi ya finish di posisi ini sudah membuat kami sangat senang," girang Zarco.

Sementara Aleix Espargaro yang juga sempat memimpin klasemen pembalap, sanggup mengakhiri balapan di posisi ketiga dan mengamankan podium ketiga. Ia sempat melihat peluang untuk mengejar posisi kedua. Tapi Ia merasa grip bannya sudah tak mumpuni.

Balapan Penuh Drama
Ada hal yang membuat balapan di MotoGP Portugal kali ini berlangsung dengan cukup emosional bagi penonton. Yaitu karena banyaknya pergeseran pembalap saat balapan berlangsung. Hal ini tak lain disebabknya dari beberapa pembalap yang mengalami insiden kecelakaan dan terjatuh. Seperti yang dirasakan pemimpin klasemen sementara sebelum MotoGP Portugal yaitu Enea Bastiannini. Ia terjatuh lantaran kehilangan grip ban depan di pertengahan balapan.

Baca Juga:
Pembalap Top Berjatuhan, Johan Zarco Justru Bangkit di QTT MotoGP Portugal

Drama balapan yang kedua adalah terjatuhnya Jack Miller yang justru ikut membawa pembalap lain yaitu Joan Mir bersamanya ke gravel. Ini terjadi setelah Miller melakukan aksi pengereman lebih dekat ke tikungan dan kehilangan traksi roda bagian depan. Motornya pun terjatuh dan membuat Mir tak bisa menghindari pembalap tersebut dan ikut bersamanya ke gravel.

Drama ketiga adalah aksi saling susul antara Marquez bersaudara. Meski terlihat seperti permainan saja namun aksi keduanya saling menyusul dan mengambil posisi finish terbaik, juga menjadi keseruan tersendiri dalam seri kali ini. 

Hasil MotoGP Portugal 2022:
1. Fabio Quartararo, Fra, Yamaha MotoGP
2. Johann Zarco, Fra, Pramac Ducati
3. Aleix Espargaro, Spa, Aprilia Racing