Jakarta: Katros Garage kembali memamerkan salah satu motor custom terbaru mereka berbasis Kawasaki W175. Uniknya, motor ini dikerjakan secara keroyokan dengan menggandeng Hacka Pinstriping dan juga Cetul Leatherart.
Secara keseluruhan, motor ini hadir dengan konsep tracker vintage. Sepeda motor ini pun dikerjakan secara kolektif dengan memasukan ide dari masing-masing pekerjanya.
Andi 'Atenk' Akbar dari Katros Garage mengerjakan bagian rangka dan kaki-kaki. Kemudian Denny Hacka dari Hacka Pinstriping mengerjakan tampilan body, dan Agung 'Cetul' Setyobudi dari Cetul Leatherart bertanggung jawab untuk jok dan tutup tangki.
"Proses dimulai dari saya karena mendapatkan tugas metal working. Pembuatan bagian bodi dari pelat untuk sepatbor depan dan belakang, tangki, flat jok, sedikit ubahan di sasis, dan pemasangan beberapa aksesori aftermarket," jelas Atenk.
Ketiganya sepakat untuk mengaplikasikan tema Saraswati. Hal ini dipilih karena Saraswati adalah tokoh dewi pengetahuan dan seni.
"Motor ini hasil kolaborasi dari tiga pekerja seni, dan Saraswati adalah dewi pengetahuan dan seni," cerita Agung.
Danny Hacka akhirnya mengaplikasikan tema Saraswati dengan memberikan dominan warna merah. Kemudian di bagian samping body dibubuhi pinstrip Saraswati dengan tarikan garis emas.
Agung juga membuat jok dan mengukir wajah Saraswati, dan dilengkapi dengan gitar dan angsa. Dia pun membutuhkan waktu 1,5 bulan untuk mengerjakan jok tersebut.
Hasil kerja ketiga artwoker ini tentu sangat keren. Bahkan Saraswati akhirnya didaulat sebagai Inspirational Bike Suryanation Motorland 2018.
(uda)
Modifikasi Motor