Autogear.id: Jelang balapan seri pembuka Formula 1 2020 Grand Prix Australia yang akan berlangsung pada tanggal 15 Maret akhir pekan ini, lagi-lagi aturan yang tak lazim kembali disosialisasikan penyelenggara untuk pembalap dan penonton di Melbourne.
Aturan ini dibuat tujuan utamanya adalah mengantisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19). Karena itu, interaksi antara pembalap dan penggemar akan sangat dibatasi.
Beberapa kebiasaan yang sudah menjadi tradisi di setiap grand prix seperti fans meminta tanda tangan hingga berfoto selfie sudah tidak diperbolehkan. Bahkan, pembalap diminta untuk tidak terlalu dekat dengan para fans mereka.
“Dalam kondisi saat ini, Grand Prix Australia ingin memberi saran kepada fans tentang perubahan pada format sesi tanda tangan dan operasionbal lainya karena terkait dengan keamanan pembalap F1," jelas keterangan resmi penyelenggara GP Australia dikutip dari Autosport, Rabu (11/3/2020).
"Pembalap tidak akan berinteraksi secara dekat dengan penggemar untuk selfie, tanda tangan, atau keterlibatan langsung lainnya. Kami berterima kasih atas kerja sama dan pengertian Anda," sambung pengumuman tersebut.
Baik pemerintah Australia maupun penyelenggara GP Australia memang sangat ketat dalam isu virus Corona. Kekhawatiran mereka bertambah karena beberapa hari jelang race di Melbourne telah dikonfirmasi ada tiga anggota tim F1 dari McLaren dan Haas sedang dikarantina karena menunjukkan gejala yang mirip dengan virus Corona.
Hal ini dibenarkan oleh CEO AFPC, Andrew Westacott selaku organizer GP Australia. "Kami telah diberitahu tentang tiga personel tim Formula 1 yang hadir untuk pengujian kesehatan dan semuanya menjalani isolasi. Kami sedang memantau situasi bersama dengan Formula 1 dan FIA," bebernya.
(uda)