Jakarta: Digital Modifikator (Digimod), Julak Sendie Design, tampaknya memiliki ketertarikan yang cukup kuat dengan Honda ADV150. Selain membuat rekayasa desain versi Livery Repsol, dia juga membuat desain ADV150 dengan gaya touring.
Secara desain, sepeda motor terbaru dari Honda ini memang mengusung desain penjelajah seperti tren yang ada sekarang ini. Tetapi Julak Sendie Design tampaknya masih belum puas, dan membuat sepeda motor ini didesain untuk keperluan touring.
Spesialis modifikator digital ini menambahkan side box dan top box khas motor petualang. disematkan pula crashbar di area footrest yang memanjang dari depan hingga ke footstep pembonceng.
Agar melindungi dan semakin gagah dilengkapi dengan handguard yang khas untuk di sepeda motor adventure. Lalu penambahan juga diberikan berupa lampu sorot dan windshield tinggi agar makin nyaman saat dipakai.
Melirik sektor kaki-kaki, suspensi depan sudah diganti dengan model upside down berwarna bronze yang sedang tren. Suspensi belakang juga diganti dengan warna senada. Tak ketinggalan, knalpot ikut mengalami modifikasi menggunakan merek SC Project.
Di sektor mesin, ADV150 masih dibekali mesin 150cc, berpendingin cairan, eSP dengan sistem pembakaran injeksi PGM-FI. Diklaim hasil tes internal dengan metoda ECE R40 EURO 3, konsumsi bahan bakar menunjukkan angka 46,6 km/liter (fitur ISS on) sehingga mampu menempuh jarak hingga 373 km dalam sekali pengisian penuh bahan bakar. Artinya tidak berbeda dengan hasil tes PCX.
Sekarang ini ADV150 dipasarkan dalam dua tipe, ABS-ISS dan CBS-ISS dengan total 6 varian warna. Tipe ABS-ISS dipasarkan Rp36,5 juta dan tipe CBS-ISS dipasarkan Rp33,5 juta (on the road Jakarta).
Tertarik mendandani ADV150 anda seperti ini?
(uda)