Autogear.id: Bos Tim Tech3, Herve Poncharal ikut berkomentar soal rumor yang menyebutkan Pol Espargaro semakin dengan tim pabrikan Repsol Honda. 

Menurut Poncharal, sah-sah saja jika Pol mendarat ke Honda. Bahkan menurutnya Pol bisa membuat Marquez tidak nyaman karena ia mampu mengalahkan Marquez dengan motor Honda. 

"Pol pergi ke sana dan, jauh di dalam dirinya, dia yakin dia bisa menantang Marc," kata Poncharal dikutip dari Crash. 

Sejak bekerjasama dengan Pol Espargaro, Poncharal telah melihat potensi yang dimiliki rider Spanyol tersebut selama tiga tahun terakhir. Sehingga tidak berlebihan jika musim depan ia berduet dengan juara bertahan Marc Marquez. 

"Pol adalah orang yang luar biasa, menawan. Dia selalu dalam suasana hati yang baik, selalu mendorong, selalu positif," lanjut Poncharal. 

"Saya percaya, dia belajar banyak, dan saya sangat senang melihatnya mengambil peran utama sebagai pembalap pabrikan ketika dia bergabung dengan KTM. Saya tidak tahu apa yang harus dipikirkan ketika dia pertama kali pergi ke sana, tetapi Pol sangat senang dengan peran baru ini. Saya pikir KTM banyak berutang pada apa yang dilakukan Pol," tegasnya lagi.

Lebih lanjut, secara pribadi Poncharal juga tidak keberatan melihat Pol Espargaro menggeber motor Honda di kelas utama. Bahkan ia sesumbar kalau gaya berkendara Pol sebenarnya sangat cocok dengan Honda. 

Alasan lain yang membuat Poncharal ingin melihat Pol di Honda karena menurutnya satu-satunya pembalap yang saat ini bisa menghentikan dominasi Marquez adalah Pol Espargara, tentu jika Pol mendapatkan motor yang terbaik.

"Saya tahu dia mulai balapan dengan Marc ketika masih muda. Jadi dia mengenal Marc dengan sangat baik dan mereka telah saling suport sepanjang karier mereka hingga ke MotoGP. Kita semua ingat musim dan pertempuran Moto2 mereka."

"Jadi itu cerita yang bagus. Kedua orang ini punya sejarah yang sama. Karier bersama. Dan sekarang kita akan melihat keduanya di tim yang sama, dengan gaya agresif yang sama," tutupnya.