Komponen Otomotif

Trik Pertamina Lubricants Mengakali Serangan Pelumas KW

Begini cara Pertamina melindungi konsumen dari produk pelumas yang palsu. AG/Setiawan Alun Segoro
Begini cara Pertamina melindungi konsumen dari produk pelumas yang palsu. AG/Setiawan Alun Segoro

Autogear.id – Kebanyakan konsumen selama ini mempercayakan pelumas kendaraannya kepada mekanik, atau rekomendasi dealer kendaraannya. Paling tidak konsumen memiliki sedikit pemahaman tentang pelumas yang cocok dan sering dipakai untuk kendaraannya. Sehingga mengenali mana pelumas berkualitas, mana yang tidak.

Apalagi sekarang ini masih banyak beredar di pasaran produk pelumas yang termasuk kategori KW. Walaupun pelumas seperti ini tidak merusak mesin kendaraan secara langsung, namun sangat merugikan konsumen, terkait masa pakai yang sangat singkat.

Seperti dikatakan Senior SE Retail Bogor, Sales Region III PT Pertamina Lubricants (PTPL) Rizal Wahyu Abdillah, hendaknya memilih pelumas yang pertama cari yang tulisannya sintetik di botol kemasannya.

“Setelah itu cari SAE atau kekentalan yang sesuai. Bila sudah mendapat pelumas dengan SAE yang sesuai untuk kendaraannya. Selanjutnya cari yang memiliki API yang bagus”, ucapnya.

Baca Juga:
Yuk, Cek 5 Model Mobil Honda yang Terdampak Kendala Pasokan Chip

Menurut Rizal, sekarang hampir marak pelumas KW, mengingat pelumas merupakan bisnis yang sangat ‘licin’, maka penanganan hal ini termasuk susah-susah gampang. “PTPL sejauh ini berusaha terus bertransformasi, dengan terus meningkatkan pengaman pada pelumas kita. Yang paling gampang dari sisi kemasannya”, ungkapnya.

Yang dilakukan Pertamina Lubricants antara lain dari sisi tutup kemasan. Misalnya pelumas Mesran, dulu tutup kemasannya hanya berbentuk drat, yang untuk membukanya tinggal diputar. Sekarang setelah dibuka tutupnya, pada lubang botol kemasan ada pelapis, yang untuk menuang pelumas harus dicolok atau dilubangi.

Kemudian pada botol kemasan ada stiker khusus mengandung hologram. Yang mana untuk mengecek apakah pelumas Pertamina tersebut asli atau KW, caranya dengan menyinari stiker tersebut menggunakan sinar ultraviolet.

“Nanti setelah disorot sinar ultraviolet warna biru, yang biasa buat mengecek uang asli atau palsu itu, akan tampak logo tiga garis Pertamina. Itu sebagai kalau pelumas tadi merupakan produk asli Pertamina”, ungkapnya.

Baca Juga:
Jakarta Auto Week Ikut Geser Jadwal Pelaksanaan

Kemudian teknologi terkini yang terus dikembangkan Pertamina Lubricants, untuk menghindari peredaran pelumas KW adalah dengan adanya QR Code. Biasanya QR Code terletak pada bagian bawah botol kemasan. Setiap produk pelumas Pertamina, masing-masing memiliki angka QR Code yang berbeda. Makanya dikatakan kode unik, karena memiliki angka yang unik, berbeda satu produk dengan produk lainnya.

“Nah, kalau misalnya ditemukan angka yang sama, walaupun dalam satu dus, bisa dipastikan salah satunya adalah pelumas KW yang patut dicurigai”, terangnya.

Pertamina Lubricants juga turut menghadirkan sebuah pelumas dengan edisi terbatas, guna menyambut perhelatan ajang balap MotoGP yang akan digelar di Mandalika Maret mendatang. Pelumas Enduro Limited Edition Pertamina Mandalika memiliki kekentalan SAE 10W-40, tingkatan mutu API SL dan JASO MA2.

Spesifikasi tersebut dikatakan menjadi salah satu keunggulan Enduro 4T Racing, karena memiliki fitur anti-slip kopling terbaik untuk motor 4T dan menjadikan tarikannya lebih bertenaga.


(uda)