Autogear.id: Berstatus sebagai penguasa industri otomotif roda dua di Indoneia, Astra Honda Motor ternyata cukup terpukul akibat wabah Covid-19. Salah satu yang paling signifikan adalah penurunan jumlah produksi.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh GM Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin. "Jumlah produksi pasti terganggu, tapi saya nggak bisa ngomong soal angka produksi. Yang pasti sangat terganggu," kata Muhib, kepada Autogear, Rabu (1/4/2020)
Tak hanya dari sisi produksi, permintaan motor Honda juga mengalami penurunan drastis. "Otomatis, permintaan pasti pada turun lah," lanjutnya.
Meski demikian, AHM tetap beroperasi dalam hal pelayanan untuk konsumen. "Pelayanan kita tetap jalan, tetap buka. Kita ada service kunjung di setiap bengkel. Semuanya kita bisa by phone dan datang ke konsumen," beber Muhib.
Situasi pandemi seperti saat ini memang sangat berpengaruh hampir semua sektor. Bisa dibayangkan, Honda yang menjadi penguasa market roda dua saja merasakan dampak yang cukup berat, tentunya hal yang sama juga dirasakan pabrikan lain seperti Suzuki, Yamaha, Kawasaki dan lain-lain.
(uda)