Teknologi Pendukung Otomotif

Inovasi Teknologi Lahan Parkir Siap Generasi 4.0

Teknologi lahan parkir juga semakin canggih, kini sudah masuk ke tahap 4.0. Ilustrasi
Teknologi lahan parkir juga semakin canggih, kini sudah masuk ke tahap 4.0. Ilustrasi

Autogear.id – Meningkatkan efisiensi pengelolaan lahan parkir di area komersial, sekaligus mengingkatkan kenyamanan pengguna. Dunia perparkiran juga bersiap mengimplementasikan teknologi perparkiran generasi 4.0. Hal tersebut akan dilakukan perusahaan penyedia layanan perparkiran Indonesia, PT Centrepark Citra Corpora (Centre Park) yang telah mengembangkan penggunaan teknologi perparkiran sejak 2018.
 
“Masa depan perparkiran akan dibentuk oleh inovasi teknologi, dan perubahan mobilitas. Karena itu sejak 2018 kami terus melakukan inovasi teknologi, untuk mendorong kemajuan pengelolaan perparkiran di tanah air,” kata Chief Executive Officer Centre Park, Charles Oentemo, di Jakarta, Minggu (9/4/2023).
 
Charles mengutarakan, berdasarkan sejumlah kajian lembaga konsultan global, tren dalam industri parkir akan diwarnai peningkatan penggunaan teknologi, dan optimalisasi ruang parkir. Begitu pula dengan konsep perparkiran ekonomi berbagi (sharing ekonomi), pendekatan berbasis konsumen, fokus kepada keberlanjutan, dan peningkatan penggunaan kendaraan listrik. 
 
Perusahaannya, lanjut Charles, telah mengantisipasi perubahan tren itu dengan melakukan berbagai adaptasi, menuju teknologi perparkiran generasi 4.0. Beberapa contoh inovasi teknologi generasi terbaru yang dimiliki pengelola perparkiran tersebut antara lain Traffic Dispatch System (TDS), yang merupakan inovasi berbasis analisis preskriptif. 

Baca Juga:
Kenali Kondisi Jalan Licin dan Berpotensi Bahaya

TDS berupa papan informasi tingkat kepadatan kendaraan di suatu lahan parkir. Dengan adanya sistem ini, pengunjung akan diarahkan ke jalur masuk maupun keluar lahan parkir yang lebih kosong. “Dengan sistem ini, manajemen lalu-lintas di lahan parkir area komersial dapat diatur sedemikian rupa. Supaya tidak terjadi penumpukan kendaraan di pintu masuk dan keluar lahan parkir,” imbuhnya. 

Selain TDS, perusahaan tersebut juga punya inovasi sistem pemesanan slot parkir yang disebut Quickbook. Bisa dimanfaatkan konsumen, agar mendapatkan tempat parkir sesuai keinginan mereka. “Layanan ini juga dapat menjadi nilai tambah bagi pengelola area komersial, untuk menarik minat pengunjung,” katanya.
 
Hal lain yang juga dikembangkan dalam teknologi perparkiran generasi 4.0 adalah integrasi sistem perparkiran sebagai media promosi. Baik itu bagi pengelola gedung maupun tenant-tenant nya. Dengan adanya integrasi ini, pengunjung bisa mendapatkan informasi mengenai program pemasaran yang sedang berlangsung atau kegiatan yang diadakan pengelola Gedung maupun tenant. 
 
Faktor kecepatan akses masuk dan keluar area parkir pun, termasuk hal krusial yang dikembangkan pengelola lahan parkir itu. Upaya meningkatkan kecepatan akses itu dimungkinkan dengan penggunaan sistem Wuzz. 

“Sistem ini memanfaatkan teknologi tapless. Sehingga transaksi parkir dapat berjalan lebih cepat, efisien, transparan, dan tentunya bisa mengurangi potensi antrean kendaraan,” terangnya.


(uda)